Wah...kayaknya uda lama bangettt saya engga nulis di blog ini. Kemaren2 ada gangguan, jadi mao posting engga bisa. Uuh..sebel.
Matahari diatas kota Pontianak beberapa hari belakangan ini ngembek terus, engga mau menampakkan diri. Jadilah suasana kota mendung seharian, sambil sesekali turun hujan. Cuaca yang dingin memaksa setiap orang terkena flu (Flu kok dipaksa? hehehe..). Termasuk saya.
Huaaaaachimm....
Kompakan ama kota Pontianak, susana hati ini terasa engga enak bener. Mudah-mudahan hanya karena cuaca n kondisi badan yang engga fit, karena saya engga mengharapkan adanya alasan lain. Fyuh..hidup selalu lebih didominasi oleh yang engga enak ketimbang yang enak. Ciapeee dee...
Saat ini, kantor masih sepii.. diradio sayup2 terdengar senandung "mengapa sulit ungkapkan cinta padahal dia ada...dalam rinai hujan, dalam terang bulan..juga dalam sedu sedan...."(Acha ya yang nyanyi?) Sambil mengantuk saya mencoba mencerna arti lagu itu. Hm...suatu senandung yang mengusung makna yang cukup dalam, namun engga sepenuhnya bisa saya pahami.
Yang saya tahu, bahkan dari pengalaman sendiri..cinta emang sulit buat diungkapkan. Kenapa? Saya rasa setiap orang memiliki alasan yang berbeda. Ada yang karena gengsi, malu..ato berbagai pertimbangan lain yang hanya dapat dimengerti oleh hati yang merasakannya. Pas mau bilang "cinta" itu..tenggorokan rasanya sakit kaya keselek biji kedondong, ato tiba-tiba meriang kaya kena demam tinggi. Hahahahaha... mengakulah klo emang pernah mengalaminya.
Konyol..memang.
Kita bisa menertawakan orang lain ketika mereka mengalami hal ini, dan ketika ini terjadi pada kita..pasrah deh buat diketawain. Hehehe..
Uda ah, cape klo ngomongin cinta.
Hoaaaa..hm.. mendung....ngantuk. Andaikan bukan dikantor, pasti saya uda tidur lelap. Zzzzz....
Matahari diatas kota Pontianak beberapa hari belakangan ini ngembek terus, engga mau menampakkan diri. Jadilah suasana kota mendung seharian, sambil sesekali turun hujan. Cuaca yang dingin memaksa setiap orang terkena flu (Flu kok dipaksa? hehehe..). Termasuk saya.
Huaaaaachimm....
Kompakan ama kota Pontianak, susana hati ini terasa engga enak bener. Mudah-mudahan hanya karena cuaca n kondisi badan yang engga fit, karena saya engga mengharapkan adanya alasan lain. Fyuh..hidup selalu lebih didominasi oleh yang engga enak ketimbang yang enak. Ciapeee dee...
Saat ini, kantor masih sepii.. diradio sayup2 terdengar senandung "mengapa sulit ungkapkan cinta padahal dia ada...dalam rinai hujan, dalam terang bulan..juga dalam sedu sedan...."(Acha ya yang nyanyi?) Sambil mengantuk saya mencoba mencerna arti lagu itu. Hm...suatu senandung yang mengusung makna yang cukup dalam, namun engga sepenuhnya bisa saya pahami.
Yang saya tahu, bahkan dari pengalaman sendiri..cinta emang sulit buat diungkapkan. Kenapa? Saya rasa setiap orang memiliki alasan yang berbeda. Ada yang karena gengsi, malu..ato berbagai pertimbangan lain yang hanya dapat dimengerti oleh hati yang merasakannya. Pas mau bilang "cinta" itu..tenggorokan rasanya sakit kaya keselek biji kedondong, ato tiba-tiba meriang kaya kena demam tinggi. Hahahahaha... mengakulah klo emang pernah mengalaminya.
Konyol..memang.
Kita bisa menertawakan orang lain ketika mereka mengalami hal ini, dan ketika ini terjadi pada kita..pasrah deh buat diketawain. Hehehe..
Uda ah, cape klo ngomongin cinta.
Hoaaaa..hm.. mendung....ngantuk. Andaikan bukan dikantor, pasti saya uda tidur lelap. Zzzzz....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar