Sabtu, 15 September 2007

Love at the first sight?!? Oh, No..


Karena judul diatas itulah temen-temen pada komplain bahwa saya ini jauuuuuuuh dari romantis. (Lha wong gimana mau romatis klo tiap ari bawaannya mao becanda mlulu?)

Dalam kamus cinta saya, yang ada cuman "witing tresno jalaran soko kulino". Cinta bisa ada karena terbiasa dengan kehadirannya, terbiasa dengan gaya bicaranya, terbiasa dengan aroma dirinya, terbiasa dengan perhatiannya........trus terbiasa ama traktirannya, terus terbiasa ama kado-kadonya, terus...um....terus..
Cut..cut..!! Ngaco lagi deh. Hehehe..

Apa sih yang diharapkan seseorang pada love at the first sight? Ah, cuman ketertarikan fisik semata kalau bolah saya bilang. Kamu lihat gayanya keren, bawa BMW, ato mukanya yang imut..gak pantes banget deh klo bilang "cinta" saat itu. Karena bagi saya, cinta adalah suatu hal yang agung, tidak sepantasnya diumbar secara sembarangan kalau kamu emang engga yakin ama perasaanmu saat ini...

Cinta bagi saya adalah suatu reaksi kimia yang tumbuh dari kebersamaan dan komunikasi dalam beberapa waktu lamanya. Cinta bukan pop mie karena tidak dapat disajikan secara instan.. Cinta bisa menjatuhi saya (uuff..kaya tai' burung aja) disaat saya terbiasa dengan kehadirannya, terbiasa dengan suaranya, terbiasa dengan sms nya (tepat sebelom saya ketik kalimat ini..saya dikirimin sms, huahahahaha...).

Seorang cowo engga perlu menjadi tampan, kaya, gaul, dll untuk bisa membuat saya jatuh cinta padanya. (Tapi klo emang dapet yang begitu..berkat dah. hehehe..)
Disaat saya mencarinya ketika ia tidak ada, itulah cinta.

Tapi jangan harap saya jatuh cinta pada pandangan pertama........

1 komentar:

Christian mengatakan...

Setuju...ama kak Nie2.........