Inilah tulisan pertamaku yang “benar-benar menulis” di tahun 2008. Waktu ternyata memang berjalan dengan engga terasa. Berjingkat cepat tanpa suara. Tau tau..sudah tanggal 8 Januari. Whew.
Kotbah di minggu pertama bulan Januari, entah kebetulan entah tidak..juga membicarakan tentang manusia, bongkahan tanah hidup sok dan nyebelin yang dipandangNya berharga. Paginya aku bercerita tentang orang gila di Gerasa ama anak-anak sekolah minggu. Lalu Tuhan Yesus mengusir iblis-iblis itu dan membiarkan si legion (iblis yang jumlahnya banyak) merasuki babi-babi yang ada disana (kurang lebih 2000 ekor banyaknya). Babi-babi itu akhirnya terjun ke jurang dan mati. What a poor piggy..
Malemnya, suatu kebetulan yang luar biasa..pak Pendeta juga mengkotbahkan tentang hal itu. Tentang Tuhan Yesus yang memandang berharga semua orang, bahkan orang gila sekalipun..layak untuk diselamatkan. Tuhan Yesus, mengusir si Legion dan mengizinkan mereka merasuki 2000 ekor babi –yang kemudian mati- untuk memberikan suatu hidup baru yang lebih layak bagi si orang gila yang tidak pernah diperhatikan orang disekitarnya..
Coba aku pake hitungan manusia untuk menghitung..
Babi sekarang (di Pontianak, tentunya) kira-kira 1 kilo nya Rp. 30.000an. Satu ekor babi standarnya berapa kilo yah? Kita pukul rata 80 kilo aja deh.. (babi kurus kalee). Jadi = Rp. 30.000 x 80 x 2000 ekor babi = 4.800.000.000
Wooooooooww.. 4,8 milyar rupiah.
Seorang yang gila (bisa dibayangkan kan kondisi orang yang sudah gila bertahun-tahun kaya apa? Dekil, bau, rambutnya uda membatu mungkin..n jangan-jangan engga pake baju?? hehehe) dihargai Tuhan Yesus dengan 4,8 milyar. Dapet berapa biji laptop keluaran terbaru tuh? Aku engga tau harga laptop sekarang termahal berapa duit, tapi 4, 8 milyar adalah angka yang engga kecil. Untuk seorang yang sakit jiwa. Bagaimana dengan kamu yang pinter dan ganteng? Dengan kamu yang cantik dan bertalenta? Dengan diriku yang lucu nan menawan (wekeke, ciapeee de..). Tentu lebih…lebih dari itu.
Ya, lebih dari itu semua. Lebih dari hitungan manusia yang fana..Tuhan Yesus membayar harga yang mahal untuk keselamatan kita. Bukan dengan emas dan perak, tapi dengan darahNya. Cinta dan penghargaan mana lagi yang lebih besar dari kesediaan seorang anak Allah yang rela mati di kayu salib bagi pendosa seperti kita?
Guys, kalo Tuhan aja menghargai kita dengan begitu luar biasa..engga ada alasan bagi kita untuk merendahkan sesama, apalagi diri sendiri. Jadikan dirimu sebagai sebongkah tanah yang istimewa..karena udah kamu dibentuk dengan cinta dan di titipi suatu talenta yang unik dan luar biasa. Hargai dirimu sendiri dengan lebih lagi., hiduplah untuk menjadi terangNya di dunia yang makin hari makin gelap (abis engga pake Philips sih ya..).
Serupa dan seturut gambarNya
Kita..manusia, sungguh berharga dimataNya..
Sungguh berharga bagi Dia..
2 komentar:
Nie ...kamu mau nulis apa mau jualan babi??hahahahahaha
Nie ...kamu mau nulis apa mau jualan babi??hahahahahaha
Posting Komentar